PENGARUH EFEKTIVITAS KITOSAN SEBAGAI EDIBLE COATING ANTIBAKTERI PADA BUAH TOMAT (Lycopersicum Esculentum) UNTUK MEMPERPANJANG WAKTU SIMPAN

WATI, ARI SUCI CITRA (2021) PENGARUH EFEKTIVITAS KITOSAN SEBAGAI EDIBLE COATING ANTIBAKTERI PADA BUAH TOMAT (Lycopersicum Esculentum) UNTUK MEMPERPANJANG WAKTU SIMPAN. Diploma thesis, Akademi Farmasi Surabaya.

[img] Text
COVER.pdf
Restricted to Registered users only

Download (50kB)
[img] Text
RINGKASAN.pdf

Download (343kB)
[img] Text
COVER DALAM - DAFTAR ISI.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB)
[img] Text
BAB I.pdf
Restricted to Registered users only

Download (233kB)
[img] Text
BAB II - VI.pdf
Restricted to Registered users only

Download (828kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf
Restricted to Registered users only

Download (360kB)

Abstract

Tomat (Solanum lycopersicum) merupakan buah pangan yang termasuk dalam famili Solanaceae dan banyak ditanam di daerah dataran tinggi, sedang atau rendah. Masalah utama tomat setelah dipanen adalah sifatnya yang mudah rusak oleh pengaruh mekanis serta kandungan airnya yang tinggi, sehingga mengakibatkan daya simpan rendah, susut bobot tinggi akibat penguapan, pertumbuhan mikroba serta perubahan fisika kimia buah menjadi lebih cepat. Penggunaan senyawa anti mikroba yang tepat dapat memperpanjang umur simpan suatu produk serta menjamin keamanan produk. Kitosan adalah pelapis yang bisa dimakan (edible coating) yang didapat dari hasil deasetilasi dari kitin. Kitin dapat diperoleh dari limbah udang, kepiting, kerang dan hasil komoditas perairan yang lain. Kitosan dapat digunakan sebagai pelapis pada buah dan sayur, terutama buah yang mempunyai karakteristik kulit lunak, seperti pada buah tomat. Pemberian edible coating kitosan menggunakan metode Total Plate Count dengan konsentrasi 0.25% – 2% pada buah tomat dengan teknik pencelupan antara 10 -15 menit, kemudian dikeringkan dan disimpan dalam suhu ruang selama 15 hari masa simpan, kemudian diamati. Pada interval 5 hari, terdapat pengaruh kitosan dalam menghambat pertumbuhan bakteri. Akan tetapi hasil yang didapat tidak terlalu signifikan. Pelapisan kitosan dengan pelapisan rertinggi dapat dipertahankan sampai 30 hari masa simpan, dengan demikian pelapisan menggunakan kitosan terbukti efektif menghambat pertumbuhan bakteri serta mempertahankan kualitas buah dengan baik.

Item Type: Thesis/Diploma (Diploma)
Subjects: Kesehatan > Farmasi > Kimia Farmasi
Depositing User: Elvia Ikasari
Date Deposited: 09 Jun 2022 02:53
Last Modified: 09 Jun 2022 02:53
URI: http://repository.akfarsurabaya.ac.id/id/eprint/738

Actions (login required)

View Item View Item