SYAFITRI, REKA NUR (2024) HUBUNGAN KEPATUHAN MINUM OBAT DENGAN STATUS TEKANAN DARAH PADA PASIEN DENGAN PENYAKIT KARDIOVASKULAR DI RUMAH SAKIT dr. MOHAMMAD ZYN SAMPANG. Diploma thesis, Akademi Farmasi Surabaya.
Text
1. COVER DEPAN.pdf Restricted to Registered users only Download (41kB) |
|
Text
2. COVER DALAM SAMPAI DAFTAR LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
Text
3. BAB 1.pdf Restricted to Registered users only Download (68kB) |
|
Text
4. BAB II SAMPAI BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (313kB) |
|
Text
5. DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (167kB) |
|
Text
6. LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (150kB) |
|
Text
7. RINGKASAN.pdf Download (9kB) |
|
Text
8. ABSTRACT.pdf Download (86kB) |
Abstract
Penyakit kardiovaskular adalah penyakit yang disebabkan adanya gangguan pada jantung dan pembuluh darah. Contoh penyakit kardiovaskular yang umum adalah serangan jantung, aritmia, gagal jantung, hingga stroke. Penyakit kardiovaskular yang tidak terkontrol akan mengakibatkan komplikasi makrovaskular dan mikrovaskular. Komplikasi makrovaskular adalah terjadinya penyumbatan pada pembuluh darah besar seperti di jantung dan di otak yang sering mengakibatkan kematian sedangkan komplikasi mikrovaskular yaitu terjadinya penyumbatan pembuluh darah kecil seperti di ginjal yang dapat menyebabkan gangguan ginjal. Pencapaian tekanan darah target dapat dilakukan dengan dua terapi yaitu terapi non-farmakologi dan terapi farmakologi. Terapi non-farmakologi dilakukan dengan modifikasi gaya hidup dan terapi farmakologi yaitu terapi menggunakan antihipertensi, antiangina, obat gagal jantung kongestif, antiaritmia, diuretika. Kepatuhan pengobatan pasien penyakit kardiovaskular merupakan hal penting karena penyakit kardiovaskular merupakan penyakit yang tidak dapat disembuhkan tetapi harus selalu dikontrol atau dikendalikan agar tidak terjadi komplikasi yang dapat berujung pada kematian. Menilai tingkat kepatuhan minum obat pada pasien penyakit kardiovaskular serta menganalisis kaitannya dengan target terapi tekanan darah sangat diperlukan guna optimalisasi pelayanan dan upaya peningkatan kepatuhan pasien dengan penyakit kardiovaskular. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan kepatuhan minum obat dengan status tekanan darah pada pasien dengan penyakit kardiovaskular di salah satu fasilitas kesehatan yaitu Rumah Sakit dr. Mohammad Zyn Sampang. Diketahui pada tahun 2020 persentase penyakit kardiovaskular di Rumah Sakit dr. Mohammad Zyn Sampang sebesar 90%. Dengan dilakukannya penelitian tentang analisis hubungan kepatuhan minum obat dengan status tekanan darah pada pasien dengan penyakit kardiovaskular diharapkan Upaya peningkatan kepatuhan pasien dengan penyakit kardiovaskular dapat ditingkatkan agar tidak terjadi kenaikan persentase penderita penyakit kardiovaskular di tahun berikutnya. Kepatuhan pasien diukur menggunakan kuisioner Morisky Green Levine Scale (MGLS) dan diklasifikasikan menjadi kepatuhan tinggi, sedang, rendah sementara tekanan darah pasien diukur dengan replikasi tiga kali dan dikategorikan menjadi terkontrol dan tidak terkontrol. Tekanan darah digolongkan terkontrol jika <140/90 mmHg sementara dikatakan tidak terkontrol jika >140/90 mmHg. Data dianalisis secara deskriptif menggunakan tabel distribusi frekuensi sementara analisis hubungan kepatuhan dengan status kontrol tekanan darah pasien dianalisis menggunakan uji fisher exact test. Hasil penelitian menunjukkan setengah dari responden menunjukan kepatuhan minum obat rendah sejumlah 33 (48.5%). Data sebelum kunjungan ke rumah sakit menunjukkan bahwa tekanan darah sebagian besar tidak terkontrol sejumlah 48 (70.6%) dan data tekanan darah saat kunjungan kembali ke rumah sakit juga menunjukkan sebagian besar responden tidak terkontrol sejumlah 39 (57.4%). Hasil uji statistik diperoleh nilai p-value 0,000 (< 0,05) sehingga dapat disimpulkan jika ada hubungan kepatuhan minum obat terhadap status tekanan darah pasien dengan penyakit kardiovaskular Di Rumah Sakit Dr. Mohammad Zyn Sampang. Penelitian ini menyoroti pentingnya evaluasi dan manajemen kepatuhan pasien dalam pengelolaan penyakit kardiovaskuler. Langkah-langkah intervensi yang terarah, termasuk edukasi pasien dan perencanaan terapeutik yang tepat, dapat membantu meningkatkan kontrol tekanan darah dan hasil klinis pasien. Analisis demografi juga menyoroti pentingnya pemahaman tentang karakteristik pasien dalam merancang intervensi yang lebih efektif. Penelitian lanjutan dengan desain studi yang lebih kuat diharapkan dapat memperdalam pemahaman tentang faktor-faktor yang mempengaruhi kepatuhan pasien dan kontrol tekanan darah. Dengan demikian, penelitian ini memberikan kontribusi penting dalam upaya meningkatkan manajemen penyakit kardiovaskuler dan gaya hidup pasien
Item Type: | Thesis/Diploma (Diploma) |
---|---|
Subjects: | Kesehatan > Farmasi > Farmasi Klinis Komunitas dan Manajemen Farmasi |
Depositing User: | Elvia Ikasari |
Date Deposited: | 14 Jan 2025 03:28 |
Last Modified: | 14 Jan 2025 03:28 |
URI: | http://repository.akfarsurabaya.ac.id/id/eprint/1822 |
Actions (login required)
View Item |