MEGAWATI, ANANDA AYU (2022) PROFIL TINGKAT KEPATUHAN MINUM OBAT PADA PASIEN HIPERTENSI DENGAN ATAU TANPA APLIKASI DIGITAL PERIODE FEBRUARI – APRIL 2022 (Studi dilakukan di Poli Rawat Jalan Rumah Sakit Tk III Brawijaya Surabaya). Diploma thesis, Akademi Farmasi Surabaya.
Text
Cover Depan.pdf Restricted to Registered users only Download (135kB) |
|
Text
Cover Dalam.pdf Restricted to Registered users only Download (102kB) |
|
Text
Lembar Pengesahan.pdf Restricted to Registered users only Download (370kB) |
|
Text
Lembar Diuji dan Disetujui.pdf Restricted to Registered users only Download (442kB) |
|
Text
Untitled1.pdf Restricted to Registered users only Download (259kB) |
|
Text
Pernyataan Persetujuan Publikasi.pdf Restricted to Registered users only Download (546kB) |
|
Text
Kata Pengantar.pdf Restricted to Registered users only Download (12kB) |
|
Text
Ringkasan.pdf Download (208kB) |
|
Text
Abstract.pdf Download (95kB) |
|
Text
Daftar Isi.pdf Restricted to Registered users only Download (127kB) |
|
Text
Bab I .pdf Restricted to Registered users only Download (154kB) |
|
Text
Bab II.pdf Restricted to Registered users only Download (812kB) |
|
Text
Bab IV.pdf Restricted to Registered users only Download (464kB) |
|
Text
Bab III.pdf Restricted to Registered users only Download (495kB) |
|
Text
Bab V.pdf Restricted to Registered users only Download (146kB) |
|
Text
Bab VI.pdf Restricted to Registered users only Download (12kB) |
|
Text
Daftar Pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (138kB) |
|
Text
Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
Abstract
Hipertensi atau yang biasa disebut the siller killer merupakan salah satu faktor resiko paling berpengaruh penyebab penyakit kardiovaskuler,dimana penderita memiliki tekanan darah diatas normal, tepatnya dimana tekanan darah sistolik ≥ 140 mmHg dan tekanan darah diastolik ≥ 90 mmHg. Peningkatan prevalensi di Indonesia pada penyakit hipertensi mencapai 34,1% pada tahun 2018. Penyakit hipertensi merupakan salah satu penyakit yang harus diwaspadai, karena pasien sering kali tidak mengalami tanda dan gejala, dan jika penyakit hipertensi tidak terkontrol dengan baik maka dapat timbul beberapa komplikasi yang spesifik seperti otak, mata, ginjal, jantung, pembuluh darah, dan alat vital lainnya.Adapun beberapa faktor terjadinya penyebab hipertensi seperti usia, faktor genetik, jenis kelamin, dan pola hidup yang tidak sehat. Penelitian ini menggunakan metode kuasi eksperimen (Quasi True Experiment Methode)yang bersifat deskriptif observasional dengan pengambilan data secara prospektif dengan menggunakan kuisioner Morisky Green Levine Medicine Adherence Scale (MGLS) selama bulan Februari–April 2022. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui profil tingkat kepatuhan minum obat dengan atau tanpa aplikasi digital di Rumah Sakit Tk III Brawijaya Surabaya. Hasil dari penelitian ini yaitu dihasilkan berdasarkan karakteristik jenis kelamin terbanyak adalah perempuan sebanyak 33 pasien (68,75%), kemudian karakteristik usia tebanyak adalah manula (> 65 tahun) sebanyak 28 pasien (58,33%), karakteristik pendidikan pasien terbanyak adalah SLTA/Sederajat sebanyak 17 pasien (35,42%), karakteristik pekerjaan pasien terbanyak adalah Ibu Rumah Tangga sebanyak 18 pasien (37,5%), karakteristik lama terdiagnosa terbanyak adalah > 3 tahun sebanyak 43 pasien (89,58%) dan karkteristik jumlah obat yang dikonsumsi terbanyak adalah kombinasi 3 obat sebanyak 13 pasien (27,08%). Jenis terapi terbanyak adalah kombinasi 2 obat 22 pasien (45,8%), untuk golongan obat terbanyak pertama adalah beta blockers27 pasien (28,4%) dan terbanyak kedua adalah golongan calcium channel blockers 23 pasien 24,2%), untuk nama obat terbanyak pertama adalah Bisoprolol 27 pasien (28,4) dan terbanyak kedua adalah Amlodipin 20 pasien (21,1%), untuk dosis terbanyak pertama adalah obat Amlodpin 10 mg 15 pasien (15,8%) dan terbanyak kedua adalah obat Bisoprolol 2,5 mg dan 5 mg masing-masing sebanyak 12 pasien (12,6%), untuk aturan pakai yang digunakan terbanyak pertamaadalah obat Amlodipin 10 mg 1 tablet sesudah makan tiap 24 jam 13 pasien dan terbanyak kedua adalah obat Bisoprolol 2,5 mg dan 5 mg 1 tablet sesudah makan tiap 24 jam 10 pasien (10,5%).Hasil penelitian berdasarkan skor kuisioner MGLS didapatkan hasil tingkat kepatuhan sedang pada kuisioner pre sebanyak 14 pasien (58,3%) menurunpada kuisioner post sebanyak 13 pasien (54,2%), kemudian pada kelompok intervensi dihasilkan tingkat kepatuhan sedang pada kuisioner pre sebanyak 18 pasien (75%) meningkat menjadi tingkat kepatuhan tinggi pada kuisioner post sebanyak 14 pasien (58,3%). Hasil penelitian untuk mengetahui profi tingkat kepatuhan berdasarkan tiap-tiap pertanyaan dalam kuisioner MGLS diperoleh hasil yaitu pada kelompok kontrol pasien banyak patuh pada pertanyaan 4 saat presebanyak 18 pasien (75%) dan meningkat pada pertanyaan 2, 3, 4 saat post sebanyak 22 pasien (91,7%) dan banyak yang tidak patuh pada pertanyaan 1 saat pre sebanyak 13 pasien (54,2%) dan menurun pada pertaanyaan 1 saat post sebanyak 8 pasien (33,3%). Pada kelompok intervensi pasien banyak patuh pada pertanyaan 4 saat pre sebanyak 21 pasien(87,5%) dan meningkat pada pertanyaan 4 saat post sebanyak 23 (95,8%) dan banyak yang tidak patuh pada pertanyaan 3 saat pre sebanyak (58,3%) dan menurun pada pertanyaan 3 saat post sebanyak 6 pasien. Hasil penelitian untuk profil tekanan darah pada kelompok kontrol pre nilai rata-rata tekanan darah sebesar 126/80 mmHg dan menurunsaat post sebesar 123/79 mmHg, dan profil tekanan darah pada kelompok intervensi prenilai rata-rata tekanan darah sebersar 129/81 mmHg dan menurun saat post sebesar 125/80 mmHg. Saran dari peneliti yaitu perlu ditingkatkan lagi peran Rumah Sakit khususnya farmasis untuk memberikan edukasi terkait tentang pentingnya patuha dalam minum obat dan pemberian intervensi yang berupa aplikasi digital pengingat minum obat.
Item Type: | Thesis/Diploma (Diploma) |
---|---|
Subjects: | Kesehatan > Farmasi > Farmasi Klinis Komunitas dan Manajemen Farmasi |
Depositing User: | Elvia Ikasari |
Date Deposited: | 01 Dec 2022 09:21 |
Last Modified: | 01 Dec 2022 09:21 |
URI: | http://repository.akfarsurabaya.ac.id/id/eprint/898 |
Actions (login required)
View Item |