-, JUMALIA (2024) ANALISA CEMARAN BAKTERI PADA KOSMETIK EYESHADOW DENGAN METODE ANGKA LEMPENG TOTAL (ALT). Diploma thesis, Akademi Farmasi Surabaya.
Text
COVER DEPAN.pdf Restricted to Registered users only Download (40kB) |
|
Text
COVER DALAM - DFTR LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (887kB) |
|
Text
BAB I - BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (296kB) |
|
Text
RINGKASAN.pdf Download (30kB) |
|
Text
ABSTRACT.pdf Download (27kB) |
|
Text
DFTRPUSTAKA - LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
Abstract
Kosmetik adalah bahan atau sediaan yang dimaksudkan untuk digunakan pada bagian luar tubuh manusia seperti epidermis, rambut, kuku, bibir, dan organ genital bagian luar, atau gigi dan membran mukosa mulut terutama untuk membersihkan, mewangikan, mengubah penampilan, dan/atau memperbaiki bau badan atau melindungi atau memelihara tubuh pada kondisi baik. Setiap wanita ingin terlihat cantik dan menyenangkan untuk dipandang sehingga produk kosmetik merupakan kebutuhan mutlak bagi dirinya. Berbagai jenis kosmetik yang sering kali diminati bagi para wanita yaitu eyeshadow. Eyeshadow adalah bagian dari kosmetika yang digunakan pada kelopak mata dan di bawah alis. Penggunaan kosmetik eyeshadow menjadi catatan khusus yang harus berhati-hati dalam memiliki produk yang baik bagi kulit kita. Kosmetik yang baik atau berkualitas adalah kosmetik yang bebas dari cemaran mikroba yang dapat merusak sediaan dan dapat menimbulkan infeksi terhadap kulit. Untuk mengetahui cemaran mikroba yang terdapat pada kosmetik, maka perlu dilakukan uji Angka Lempeng Total (ALT). Angka Lempeng Total (ALT)adalah angka yang menunjukkan jumlah bakteri mesofil dalam tiap-tiap 1mL atau 1 g sampel yang diperiksa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah eyeshadow terdapat cemaran mikroba atau tidak dan telah memenuhi persyaratan cemaran mikroba yang di tetapkan BPOM atau tidak. Metode penelitian ini adalah jenis penelitian eksprimental. Penelitian ini dilakukan dengan menguji cemaran mikroba pada kosmetik eyeshadow dengan cara menghitung angka koloni pada sampel dengan metode Angka Lempeng Total (ALT). Hasil dari penelitian yang sudah dilakukan pemeriksaan Angka Lempeng Total (ALT) dari tiga sampel eyeshadow yang belum digunakan dengan merek yang berbeda diperoleh hasil negatif dan telah memenuhi persyaratan karena tidak terdapat koloni yang tumbuh, sehingga eyeshadow layak diedar dan aman digunakan. Koloni mikroba dapat terbentuk dalam jumlah yang dapat dihitung secara akurat. Koloni yang dihitung terletak dalam rentang jumlah koloni 30 hingga 300 koloni per cawan petri. Persyaratan Peraturan Badan Pengawasan Obat dan Makanan Republik Indonesia Nomer 12 Tahun 2019 Tentang Batasan Cemaran Mikroba pada Kosmetika yaitu tidak boleh lebih dari 103 koloni/mL. Kesimpulan dari hasil penelitian Angka Lempeng Total (ALT) pada eyeshadow yang belum digunakan yaitu didapat hasil negatif tidak terdapat cemaran mikroba dan sudah memenuhi persyaratan BPOM yaitu tidak boleh melebihi 103 koloni/mL. Saran dari penelitian ini adalah di perlukan penelitian lebih lanjut untuk menguji Angka Kapang Khamir (AKK).
Item Type: | Thesis/Diploma (Diploma) |
---|---|
Subjects: | Kesehatan > Farmasi > Mikrobiologi |
Depositing User: | Elvia Ikasari |
Date Deposited: | 08 Jan 2025 01:47 |
Last Modified: | 08 Jan 2025 01:47 |
URI: | http://repository.akfarsurabaya.ac.id/id/eprint/1795 |
Actions (login required)
View Item |