Rahmawati, Annisa and Sudarwati, Tri Puji Lestari and Handrianto, Prasetyo PENGARUH KONSENTRASI EKSTRAK ETANOL DAUN PEPAYA (Carica Papaya L) TERHADAP ZONA HAMBAT BAKTERI Bacillus subtilis. Akademi Farmasi Surabaya.
Text
ARTIKEL ILMIAH_1315092_ANNISA RAHMAWATI.pdf Download (189kB) |
Abstract
Daun pepaya banyak digunakan masyarakat sebagai obat tradisional. Daun pepaya mengandung senyawa antibakteri seperti tannin, alkaloid, flavonoid, terpenoid, saponin dan alkaloid karpain. Bakteri Bacillus subtilis merupakan bakteri yang mengontaminasi makanan dan dapat menyebabkan infeksi gastroenteritis. Tujuan penelitian untuk mengetahui kemampuan ekstrak daun pepaya (Carica papaya L) dalam menghambat pertumbuhan bakteri Bacillus subtilis. Jenis penelitian ini adalah eksperimen laboratorium. Uji daya hambat menggunakan metode difusi kertas cakram. Variabel penelitian yaitu konsentrasi ekstrak daun pepaya 20 μg/mL, 40 μg/mL, 60 μg/mL, 80 μg/mL, 100 μg/mL dan zona hambat pertumbuhan bakteri Bacillus subtilis. Analisa data menggunakan uji Anova oneway dan uji Duncan’s. Hasil penelitian ini didapatkan ekstrak daun pepaya (Carica papaya L) dapat menghambat pertumbuhan bakteri Bacillus subtilis pada konsentrasi 20% sampai 100% dengan rata – rata diameter zona hambat 8,1 mm sampai dengan 8,6 mm dengan kategori sedang. Flavonoid yang dapat mendenaturasi dan mengkoagulasi protein serta merusak membran dinding sel, sehingga dapat digunakan sebagai anti bakteri. Terhambatnya pertumbuhan bakteri menghasilkan zona bening yang berbeda – beda disetiap konsentrasinya. Hal ini menunjukkan bahwa ekstrak daun pepaya (Carica papaya L) mempunyai pengaruh terhadap pertumbuhan bakteri Bacillus subtilis. Keywords : Daun Pepaya, Etanol, Bacillus subtilis
Item Type: | Article |
---|---|
Subjects: | Kesehatan > Farmasi |
Divisions: | Program Studi D3 Farmasi |
Depositing User: | Elvia Ikasari |
Date Deposited: | 06 Apr 2019 13:31 |
Last Modified: | 06 Apr 2019 13:31 |
URI: | http://repository.akfarsurabaya.ac.id/id/eprint/14 |
Actions (login required)
View Item |