PRAKOSO, FANDY BAGUS (2024) EVALUASI PENYIMPANAN OBAT LASA (LOOK ALIKE SOUND ALIKE) DI APOTEK K24 REWWIN. Diploma thesis, Akademi Farmasi Surabaya.
Text
COVER DEPAN.pdf Restricted to Registered users only Download (95kB) |
|
Text
COVER DALAM - DFTR LMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
Text
BAB I - BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (199kB) |
|
Text
DFTRPUSTAKA - LMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (101kB) |
|
Text
RINGKASAN.pdf Download (67kB) |
|
Text
ABSTRACT.pdf Download (67kB) |
Abstract
Apotek adalah tempat dimana apoteker melakukan praktek kefarmasian untuk memberikan layanan langsung kepada pasien terkait dengan produk farmasi yang dibantu oleh tenaga vokasi farmasi. Penyimpanan obat merupakan proses pengamanan yang melibatkan penempatan obat-obatan di tempat yang dianggap aman Menurut Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 51 Tahun 2009 tentang pekerjaan kefarmasian, yang dimaksud dengan apotek adalah sarana pelayanan kefarmasian tempat dilakukannya praktek kefarmasian oleh apoteker. Kegiatan pengelolaan apotek meliputi perencanaan, pengadaan, penerimaan, penyimpanan, pencatatan dan pemusnahan. Penelitian ini merupakan penelitian non eksperimental dan pengamatan yang dilakukan dengan cara deskriptif obsevasional terkait cara penyimpanan obat LASA yang ada di Apotek K24 Rewwin. Penelitian ini dilakukan di Apotek K24 Rewwin selama 30 hari dimulai dari tanggal 1 April 2024 sampai dengan 30 April 2024. Sampel pada penelitian ini yaitu satu sistem penyimpanan sediaan cair, sediaan padat generik dan paten. Pengolahan data dilakukan dengan cara mengambil data-data dan pengamatan pada sistem penyimpanan obat. Dari hasil tabel checklist menunjukkan bahwa penyimpanan seluruh sediaan padat generik dan paten LASA tidak sesuai dengan Permenkes 72 tahun 2016, ketidak sesuaian standar penyimpanan LASA yang dilakukan yaitu tidak adanya jarak penyimpanan pada obat LASA yang seharusnya ada jarak antar wadah obat LASA dan pemberian tanda stiker LASA pada wadah penyimpanan obat LASA. Berdasarkan wawancara yang telah dilakukan bersama Apoteker Penanggung Jawab Apotek K24 Rewwin, ketidaksesuaian penyimpanan pada sediaan padat generik dan paten untuk item LASA yang dilakukan Apotek K24 Rewwin dikarenakan adanya keterbatasan rak penyimpanan obat dan tempat yang kurang luas sehingga untuk penyimpanan obat pada sediaan tersebut untuk satu wadah digunakan dua sampai tiga obat, sedangkan untuk penandaan stiker LASA memang belum ada program atau arahan dari K24 pusat.
Item Type: | Thesis/Diploma (Diploma) |
---|---|
Subjects: | Kesehatan > Farmasi > Teknologi Farmasi |
Depositing User: | Elvia Ikasari |
Date Deposited: | 14 Jan 2025 05:48 |
Last Modified: | 14 Jan 2025 05:48 |
URI: | http://repository.akfarsurabaya.ac.id/id/eprint/1825 |
Actions (login required)
View Item |