TINGKAT PENGETAHUAN PENGGUNAAN SWAMEDIKASI OBAT INFLUENZA PADA MASYARAKAT KELURAHAN TEMBOK DUKUH SURABAYA (Studi dilakukan di Kelurahan Tembok Dukuh Surabaya)

RATNASARI, DIAH (2024) TINGKAT PENGETAHUAN PENGGUNAAN SWAMEDIKASI OBAT INFLUENZA PADA MASYARAKAT KELURAHAN TEMBOK DUKUH SURABAYA (Studi dilakukan di Kelurahan Tembok Dukuh Surabaya). Diploma thesis, Akademi Farmasi Surabaya.

[img] Text
COVER DEPAN.pdf
Restricted to Registered users only

Download (78kB)
[img] Text
COVER DALAM - DFTR LAMPIRAN.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[img] Text
DFTRPUSTAKA - LAMPIRAN.pdf
Restricted to Registered users only

Download (883kB)
[img] Text
BAB I - BAB V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (449kB)
[img] Text
RINGKASAN.pdf

Download (112kB)
[img] Text
ABSTRACT.pdf

Download (45kB)

Abstract

Menurut World Health Organization (WHO) swamedikasi diartikan sebagai penggunaan dan pemilihan obat, termasuk pengobatan herbal dan tradisional oleh individu untuk merawat diri sendiri dari penyakit atau gejala penyakit. Swamedikasi biasanya dilakukan untuk mengatasi keluhan-keluhan dan penyakit ringan yang banyak dialami masyarakat salah satunya influenza. Influenza adalah infeksi virus yang menyerang hidung dan tenggorokan dengan gejala demam, nyeri kepala, nyeri otot, pilek hidung tersumbat atau berair, batuk, tenggorokan sakit dan seluruh badan terasa tidak enak, biasanya disertai panas. Salah satu faktor yang mempengaruhi swamedikasi adalah pengetahuan. Pengetahuan penggunaaan obat swamedikasi pada masyarakat pada umumnya seringkali terjadi kesalahan baik secara pemilihan obat serta penggunaan obat yang baik. Hal ini yang menarik penulis untuk meneliti Tingkat Pengetahuan Penggunaan Swamedikasi Obat Influenza Pada Masyarakat Kelurahan Tembok Dukuh Surabaya untuk mengetahui gambaran tingkat pengetahuan terhadap swamedikasi obat influenza. Manfaat penelitian bagi masyarakat untuk menambah pengetahuan penggunaan swamedikasi obat influenza dengan baik dan benar sehingga tidak terjadi kekeliruan dalam menggunakan swamedikasi. Golongan obat yang bisa digunakan dalam swamedikasi adalah golongan obat bebas dan golongan obat bebas terbatas yaitu obat yang dapat dijual bebas di pasaran dan dapat dibeli tanpa resep dokter. Obat yang digunakan dalam swamedikasi Influenza adalah Antihistamin (CTM dan Difenhidramin HCl), Dekongestan Nasal Topikal (Oksimetazolin), Dekongestan Oral (Fenilpropanolamin, Fenilefrin, Pseudoefedrin dan Efedrin), Obat Influenza yang termasuk dalam Obat Wajib Apotek (OWA) yaitu Dexchlorpheniramine maleat. Penelitian ini dilaksanakan pada Bulan Maret – April 2024. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif menggunakan kuesioner yang memuat karakteristik responden (jenis kelamin, usia, pendidikan) sebagai instrumen pengumpulan data. Populasi penelitian ini adalah masyarakat Kelurahan Tembok Dukuh yang berjumlah 25.374 Jiwa. Pemilihan sampel dilakukan dengan cara purposive sampling. Responden yang diambil sesuai dengan kriteria inklusi yaitu masyarakat yang bersedia menjadi responden, masyarakat yang berusia 17 – 60 tahun dan masyarakat yang pernah menderita influenza. Sampel jumlah minimum dihitung menggunakan rumus slovin yang diperoleh 100 responden. Variabel yang digunakan adalah pengetahuan responden dan pengetahuan swamedikasi obat influenza, definisi operasional penelitian yaitu pengetahuan responden berdasarkan kemampuan untuk menjawab pertanyaan tentang penyakit influenza dan pertanyaan tentang pengetahuan penggunaan swamedikasi obat influenza. Data yang diperlukan dalah data primer yaitu data yang didapat dari sumber pertama, baik dari individu atau perseorangan seperti hasil wawancara yang biasa dilakukan oleh peneliti. Teknik pengolahan data meliputi editing, coding, entry data, tabulating, scoring. Pemberian skor menggunakan skala ordinal (skala yang menyatakan kategori sekaligus peringkat). Skala yang digunakan adalah “1” bila jawaban benar dan “0” bila jawaban salah. Kemudian mengelola skor yang diperoleh dalam bentuk presentase. Analisa data yang digunakan adalah analisa data univariat yang bertujuan untuk menjelaskan/ mendeskripsikan karakteristik variabel penelitian untuk distribusi frekuensi. Hasil penelitian ini menunjukkan karakterstik responden yang berada di Kelurahan Tembok Dukuh Surabaya menunjukkan mayoritas responden berusia 31-45 tahun dengan jumlah 47 responden (47,0%),berdasarkan jenis kelamin didominasi oleh laki-laki dengan jumlah responden 52 responden (52,0%) dimana hanya selisih 4 responden dari jumlah responden perempuan, untuk tingkat pendidikan paling banyak terdapat pada Sekolah Menengah Atas (SMA) dengan jumlah responden 63 responden (63,0%). Tingkat pengetahuan masyarakat tentang influenza didapatkan hasil dengan kategori Baik 85%, Cukup 14%, Kurang 1%. Dan untuk tingkat pengetahuan masyarakat tentang Penggunaan Swamedikasi Obat Influenza didapatkan hasil dengan kategori Baik 84%, Cukup 6%, Kurang 10%. Diharapkan hasil penelitian ini dapat digunakan untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang influenza dan penggunaan swamedikasi obat influenza. Serta masyarakat dapat mencari informasi- informasi mengenai swamedikasi obat influenza baik dari tenaga kesehatan maupun sumber informasi lain yang benar.

Item Type: Thesis/Diploma (Diploma)
Subjects: Kesehatan > Farmasi > Farmasi Klinis Komunitas dan Manajemen Farmasi
Depositing User: Elvia Ikasari
Date Deposited: 13 Jan 2025 03:53
Last Modified: 13 Jan 2025 03:53
URI: http://repository.akfarsurabaya.ac.id/id/eprint/1815

Actions (login required)

View Item View Item