SYAH, SHAKA MARCHVELIAN (2024) UJI STABILITAS FREEZE THAW LOTION KOMBINASI EKSTRAK KULIT ALPUKAT (Persea americana) DAN EKSTRAK DAUN KELENGKENG (Dimocarpus longan). Diploma thesis, Akademi Farmasi Surabaya.
Text
COVER LUAR.pdf Restricted to Registered users only Download (38kB) |
|
Text
COVER DALAM SAMPAI DAFTAR TABEL.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (11kB) |
|
Text
BAB 1.pdf Restricted to Registered users only Download (18kB) |
|
Text
BAB 2-5.pdf Restricted to Registered users only Download (283kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (75kB) |
|
Text
LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (828kB) |
|
Text
RINGKASAN.pdf Download (13kB) |
Abstract
Indonesia memiliki tingkat polusi yang tinggi sehingga dapat mengganggu kesehatan salah satunya pada kulit, tidak hanya polusi saja paparan sinar UV dan radikal bebas juga dapat berpengaruh. Kulit yang mengalami kerusakan dapat menimbulkan efek mulai dari kulit kering, gatal, kusam, penuaan dini sampai kanker kulit. Di zaman yang sudah maju ini ada banyak jenis perawatan untuk kulit terdapat jenis-jenis sediaan kosmetik yaitu lotion, gel, dan krim. Salah satu sediaan yang sering digunakan untuk mengatasi masalah kulit adalah dengan penggunaan lotion, lotion memiliki fungsi yaitu menutrisi dan merawat serta melindungi kulit dari paparan sinar UV, polusi dan juga radikal bebas oleh karena itu adanya radikal bebas maka tubuh memerlukan senyawa antioksidan. Di zaman sekarang ini sudah banyak sekali produk kosmetik herbal yang memiliki kandungan zat aktif antioksidan, misalnya kulit alpukat dan daun kelengkeng, Kedua bagian tanaman tersebut memiliki kandungan antioksidan. Contoh hasil produknya yaitu lotion ekstrak kulit alpukat dan lotion ekstrak daun kelengkeng Uji freeze thaw adalah salah satu metode pengujian kestabilan suatu sediaan yang dilakukan dalam waktu singkat dengan cara menyimpan sediaan pada suhu 4°C ±0,5°C selama 24 jam, dilanjutkan pada suhu 40ºC ±0,5 °C untuk 24 jam selama 6 siklus Berdasarkan uji organoleptis diatas diketahui bahwa sediaan lotion kombinasi ekstrak kulit alpukat (Persea americana) dan ekstrak daun kelengkeng (Dimocarpus longan) tidak ditemukan adanya perbedaan dari warna, bau, dan bentuk sediaan mulai dari siklus 0 sampai siklus 6. untuk uji homogenitas hasil yang didapatkan yaitu mendapatkan hasil yang yang memenuhi persyaratan mulai dari siklus 0 sampai siklus 6. Untuk uji ph data yang dihasilkan yaitu siklus 0 sampai siklus 6 memenuhi persyaratan dan hasil uji statistiknya terdistribusi normal dan bervarian homogen . Uji daya sebar dengan berat beban 50g, 100 g dan 150 g memenuhi persyaratan dan untuk uji dengan berat beban 200 g mendapatkan hasil yang memenuhi persyaratan dan hasil uji statistiknya terdistribusi normal dan bervarian homogen. Sediaan Lotion Kombinasi Ekstrak Kulit Alpukat ( Persea americana ) dan ekstrak Daun Kelengkeng ( Dimocarpus longan ) yang telah dianalisis secara deskriptif stabilitasnya yaitu organoleptik dan homogenitas mendapatkan hasil yang sama dari siklus 0 sampai siklus 6, kemudian untuk analisis statistik yaitu pH dan daya sebar dengan berat beban 200 gram mendapatkan hasil yang terdistribusi normal dan bervarian homogen serta tidak terdapat perbedaan yang signifikan pada siklus 0 dan siklus 6.
Item Type: | Thesis/Diploma (Diploma) |
---|---|
Subjects: | Kesehatan > Farmasi > Teknologi Farmasi |
Depositing User: | Elvia Ikasari |
Date Deposited: | 07 Oct 2024 08:38 |
Last Modified: | 07 Oct 2024 08:38 |
URI: | http://repository.akfarsurabaya.ac.id/id/eprint/1638 |
Actions (login required)
View Item |